Sunday, 29 December 2013

Sepenggal Kisah Dari Bumi Syam (Catatan Relawan Suriah)



Bagian I

"Afwan akh, tolong kirimkan email antum, insya Allah antum akan berangkat dari Mesir tgl 9 Oktober dan sampai di Turki pagi hari, dan insya Allah akan ketemu dengan tim kedua di bandara Istambul, dan sama-sama berangkat ke Hatay kemudian ke Raihanli, insya Allah akan ketemu dengan tim pertama disana, bi-idznillahi."


Demikian pesan berupa intruksi sekaligus kabar gembira yang sudah saya tunggu-tunggu sampai buat tidur gak nyenyak, makan gak enak, dari komandan Usatdz Abu Saad -Hafidzohullahu Ta'ala-.

"Alhamdulillah, syukran jazilan ustadz. Siap ustadz, InsyaAllah." Jawab saya singkat.

Lompat kegirangan gak jelas kaya anak alay, ucap tasbih dan takbir yang tidak putus, serasa mimpi pintu menuju negeri yang sering disebut-sebut itu kian terbuka lebar. Syam. Asli, seneng banget. Alhamdulillah.

Dua minggu sebelum jadwal keberangkatan Abu Saad mengirimkan Tiket, dan sejumlah uang untuk transportasi sekaligus berbelanja persiapan; macam jaket tebal, kaos kaki tebal, sarung tangan tebal, kupluk tebal, dan semua yg serba tebal, termasuk mempertebal mental dan tawakkal menjadi tuntutan.


Hari yang ditunggu tiba, setelah sebulan mempersiapkan diri; dari mulai lari pagi lari sore, tidur pagi tidur sore, dan makan pagi serta makan sore. Ditambah mengulang tendangan dan pukulan, siapa tahu terpaksa mukul dan nendang sesuatu di jalan nanti, dan mengasah kecepatan berlari agar lebih lincah dari kelinci, ya kan siapa tahu bakal kejar-kejaran sama roket. Hhehe lebay yah? Emang, soalnya bener2 gak punya gambaran pasti, pikiran ngawang2 ke mana tau gak jelas. Campur aduk ky es cendol mang Asep.

Diantar oleh Syeikh Faris Irfanuddin BalcĂ zar dan sahabat saya Azzam, keduanya mempunyai semangat juang tinggi, yang terpancar selalu dari sorot mata mereka, apalagi klo pas ngelihat duit, lebih sangar lagi. Hahhaa gak jauh beda lah sama saya.

Setelah berfoto riya, berpelukan kaya teletabis, diiringi derai lembut air mata di ujung kelopak mata mas Faris, Bismillah mereka melepas saya pergi, berangkat.

Turkish Airlines fly from cairo towards Istanbul.

Suriah! I'm Coming!


Bersambung...



No comments:

Post a Comment